Tips Berjualan di Facebook Bagi Pemula

Tips Berjualan di Facebook Bagi Pemula

Facebook merupakan media sosial terbesar yang memiliki paling banyak pengguna. Pengguna atif Facebook beragam dari kalangan usia hingga jenis kelamin. Dengan memiliki pengguna yang luas dan tersebar, hal tersebut dapat Anda manfaatkan sebagai tempat menawarkan produk yang Anda jualkan. Berikut akan saya berikan tips berjualan di Facebook secara lengkap, mari kita simak tipsnya agar dapat membantu Anda dalam berbisnis online.

1. Facebook Marketplace

Facebook telah mempunyai fitur untuk memudahkan barjualan yaitu fitur marketplace. Fitur ini ditempatkan di platform Facebook dan dapat diakses melalui ponsel ataupun PC. Fitur ini memudahkan penjual untuk mengunggah barang yang hendak dijual serta memudahkan konsumen untuk dapat menemukannya. Calon pembeli dapat langsung masuk ke dalam fitur marketplace tanpa harus mengunduh aplikasi e-commerce tersediri karena Facebook telah menghubungkan keduanya. Fitur ini sangat membantu baik dari segi penjual maupun konsumen. Berjualan barang di fitur marketplace juga dapat membangun kepercayaan kepada konsumen agar terlihat lebih profesional dari pada berjualan di akun pribadi. Fitur Facebook Marketplace mempunyai tampilan serupa dengan situs jual beli online lainnya yaitu OLX, berikut akan saya berikan tahapan untuk memulai menjual barang di Facebook Marketplace:

Facebook Baru

  • Dari Kabar Beranda, klik “Marketplace“.
  • Klik “+ Buat Tawaran Baru”, lalu klik “Barang Dijual”.
  • Klik “Tambahkan Foto” untuk mengunggah foto barang dari komputer.
  • Masukkan info tentang barang. Untuk menandai barang sebagai gratis, tuliskan 0 sebagai harganya.
  • Klik “Berikutnya”. Jika tulisan “Berikutnya” berwarna abu-abu, pastikan Anda telah memasukkan informasi yang diperlukan.
  • Klik “Terbitkan” untuk memposting tawaran marketplace Anda.

Facebook Klasik

  • Dari “Kabar Beranda” kemudian klik “Marketplace”.
  • Klik “+ Jual Sesuatu”, lalu klik “Barang Dijual”.
  • Klik “+10 Foto” untuk mengunggah foto barang dari komputer.
  • Masukkan info tentang barang. Untuk menandai barang sebagai gratis, tuliskan 0 sebagai harganya.
  • Klik “Berikutnya”. Jika tulisan “Berikutnya” berwarna abu-abu, pastikan telah memasukkan informasi yang diperlukan.
  • Pilih tempat untuk memposting tawaran, jika hanya ingin memposting di marketplace saja, klik “Hapus”.
  • Klik “Terbitkan” untuk memposting tawaran Marketplace.

2. Fitur Fanpage

Sumber Foto: unsplash.com

Opsi kedua yang dapat kita lakukan setelah mengungah barang di Facebook marketplace adalah dengan membuat akun fanpage. Akun fanpage dirasa lebih efektif lagi setelah memunggah barang di Facebook marketplace untuk mengembangkan merek kita dengan berbagai fitur fanpage yang dimiliki. Akun fanpage memiliki detail informasi yang jauh lebih lengkap dibanding Facebook marketplace yang hanya berupa satu unggahan foto beserta diskripsi barang dan harga saja. Jika kita kombinasikan dengan fitur fanpage akan lebih baik lagi. Pasalnya fitur fanpage memuat begitu banyak informasi dari produk yang dijualkan, nama perusahaan, serta rekam jejak perusahaan maupun keunggulan barang yang dimiliki sehingga konsumen akan lebih percaya dengan informasi yang dapat kita berikan.

Berikut akan saya berikan beberapa cara membuat fitur fanpage:

  • Buka facebook.com/pages/create.
  • Klik “Kategori” untuk memilih jenis Halaman.
  • Isi informasi yang diperlukan.
  • Klik “Lanjutkan”, lalu ikuti petunjuk di layar.

3. Ciptakan Konten yang Menarik

Setelah berhasil membuat facebok fanpage, langkah selanjutnya adalah mengisi fanpage tersebut dengan konten semenarik mungkin. Konten yang menarik akan lebih menarik konsumen untuk datang ke fanpage yang kita miliki. Kita dapat memperhatikan berbagai segi berikut diantaranya.

Segi Gambar

Berikan gambar dengan kualitas yang terbaik, agar tidak pecah saat ditampilkan. Selain itu buatlah gambar jualan kita semenarik mungkin dengan unsur estetika.

Segi Konten

Buatlah akun fanpage Anda tidak hanya sekedar berjualan melainkan berbagai tips yang berhubungan dengan kategori produk yang Anda jual misalkan kesehatan ataupun kecantikan. Misalkan Anda menjual produk pelangsing berikan juga tips untuk menurunkan berat badan agar efektif. Dapat juga berupa diskon ataupun promo yang diberikan. Pastikan juga Anda mem-posting konten setidaknya sekali dalam sehari agar jangkauan semakin luas dan akan lebih mudah untuk ditemukan.

Segi Copywriting

  • Berikan headline yang menarik agar membuat orang berhenti scrolling dan tertarik untuk membaca produk kita lebih jauh lagi.
  • Cakup informasi lengkap pada body text meliputi beberapa hal yaitu: detail dari produk , manfaat, dan terutama alasan kenapa mereka harus beli.
  • Extra, merupakan merupakan servis tambahan atau benefit lainnya. Extra ini bisa membuat orang yang ragu, menjadi yakin karena dia merasakan ada keuntungan lebih jika belanja di tempat Anda. Misalnya gratis konsultasi unutuk menurunkan berat badan.
  • Closing, bagian dimana kita harus memberi informasi terkait cara calon pembeli melakukan transaksi semsisal klik link yang menuju halaman produk.

4. Aktif di Grup yang di Kategori yang Sejalan dengan Produk Dagang

Sumber Foto: unsplash.com

Grup di Facebook menjadi salah satu sarana untuk Anda menargetkan audiens yang tepat. Anda dapat bergabung dan melakukan soft selling di sana. Kalau Anda masih member baru, dan langsung promosi, kamu akan dicap tidak sopan dan terkadang spam bahkan Anda akan langsung ditendang keluar grup dan sekali keluar, tidak akan bisa gabung lagi ke grup itu. Padahal grup di Facebook membantu Anda dalam menemukan hal apa saja yang banyak dicari dan diminati oleh orang lain. Di Facebook grup juga akan sering muncul sesi tanya jawab dan berbagi informasi lain yang bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *